Dayeuh Manggung, Destinasi Wisata Alam Hits di Garut

  • Bagikan

[ad_1]

Harga tiket: Gratis, Jam kerja: 07.00-17.00 MUSIM DINGIN, Alamat: Dayeuhmanggung, Keck. Chilawu, Kab. Garut, Jawa Barat; Map: Pemeriksaan lokasi

Jika Anda sedang berada di Garut, kunjungi Dayeuh Manggung. Ini merupakan desa wisata yang cukup terkenal dan tidak pernah sepi pengunjung setiap harinya. Bukan tanpa alasan tentunya banyak sekali objek wisata yang dimiliki. Misalnya alam pedesaan yang begitu asri dan asri, serta beberapa peninggalan sejarah.

Garut adalah salah satu kabupaten di Jawa Barat. Tidak terlalu besar dibandingkan dengan daerah lain. Namun untuk tempat wisata, kota ini memiliki beberapa kelebihan yang tidak boleh disepelekan. Sebagian besar merupakan tempat wisata alam yang kita bahas kali ini.

Desa ini cukup besar, dengan luas minimal 645.000 hektar yang tersebar di segala penjuru. Namun, hanya sebagian kecil saja yang dimanfaatkan sebagai objek wisata. Ngomong-ngomong, di kawasan yang dimaksud terdapat banyak peninggalan sejarah, sangat unik. Misalnya, talang baja lurus sepanjang 200m membuatnya kuat.

Atraksi Dayeuh di atas panggung

Atraksi Dayeuh Gig
Kredit Gambar: Google Maps Market_Rmd

Sekilas kita sudah mengenal Daeuh Manggung, sebuah desa wisata di Garut. Selanjutnya kita akan membahas lebih detail tentang apa saja atraksi tersebut. Atraksi ini juga menjadi alasan mengapa banyak wisatawan datang ke sini baik dari dalam maupun luar kota.

1. Alam yang indah

Bagi penduduk kota melihat keindahan alam dari suasana hijau adalah sesuatu yang baru. Hal ini bisa didapatkan saat mengunjungi tempat wisata yang kita bahas kali ini. Sejauh mata memandang, warna hijau sangat bersih dan menyejukkan mata. Warna ini didapat dari persawahan dan perkebunan penduduk.

Selain itu, perbukitan yang mengelilingi Dayeuh Manggung juga terlihat begitu menyegarkan. Dengan suasana alam yang hijau, otomatis udara di tempat ini menjadi sangat sejuk. Itulah mengapa objek wisata di Garut ini membuat banyak pengunjung betah, namun sayangnya hampir tidak mungkin untuk bermalam disini.

Di sisi lain, pegunungan sebagai latar belakang juga memberikan pemandangan yang indah. Sedangkan keunikannya dapat dilihat pada adanya terasering yang merupakan teknologi tradisional dalam sistem persawahan. Dalam cuaca berkabut, keindahan tidak begitu terlihat, tapi justru lebih eksotis.

2. Banyak spot foto yang tersedia

Daya tarik Dayeuh Manggung lainnya adalah banyaknya spot foto yang bisa Anda gunakan untuk mengabadikan momen. Memang tidak banyak tempat khusus yang dibangun pengelola, namun jembatan kayu yang panjang cukup membuat foto semakin menarik. Sebagian besar adalah bintik-bintik liar, hampir semuanya cocok sebagai latar belakang.

Seperti tidak, keindahan yang ada disini menghiasi setiap sudutnya. Artinya, hampir semua bagian atau spot cocok sebagai titik lokasi fotografi. Sebut saja hamparan sawah yang luas, perbukitan yang bergelombang dan terasering yang terlihat seperti undakan alam yang eksotik.

3. Kampoeng sayangku

Objek Wisata Dayuh Mangung
Kredit Gambar: Google Maps Putri Bungsu

Sebagai desa wisata yang selalu ramai, pengelola Dayeuh Manggung selalu berinovasi untuk menarik perhatian wisatawan. Jika sebelumnya merupakan daya tarik alam, sekarang menjadi buatan. Meski buatan, keindahannya tidak kalah dengan yang alami. Bahkan lebih mengarah pada kreativitas penghuninya dalam menciptakan sesuatu yang baru.

Kampoeng Sayangku, yang kami maksud adalah atraksi khusus ini. Desa ini mengusung konsep Prinsip Manfaat, dimana tujuannya adalah untuk menggunakan barang-barang yang tidak berguna. Misalnya, botol plastik didaur ulang menjadi bentuk tertentu. Selain itu, setiap dinding rumah di desa ini dihiasi lukisan tiga dimensi yang benar-benar unik.

4. KampungAmsterdam

Sebelumnya telah disebutkan bahwa salah satu daya tarik Dayeu Manggung adalah peninggalan zaman penjajahan Belanda. Kita berbicara tentang warisan Kampung Amsterdam, tempat tinggal orang Belanda. Tak heran desa ini menjadi landmark, terutama dari segi bangunan.

Dari dulu hingga sekarang, manajemen memang sengaja membiarkan bangunan tersebut seperti semula. Artinya, tidak ada perubahan yang dilakukan dalam jangka waktu yang lama. Rumah-rumah di desa ini masih menggunakan bangunan yang didominasi kayu. Tembok hanya sebagian kecil saja yaitu pada bagian pondasi.

Menariknya, hanya 12 rumah yang dibangun secara semi permanen dengan menggunakan material yang telah disebutkan sebelumnya. Dari 12 rumah tersebut, hanya tinggal 24 warga, setidaknya hingga saat ini. Padahal desa ini sebenarnya menempati lahan yang cukup luas, yakni sekitar 7 hektar.

Alamat dan rute menuju lokasi

Alamat Dayeuh Manggung
Kredit Gambar: Google Maps Anton Mesi

Dayeuh Manggung terletak di lereng Gunung Cikuray, sehingga wajar jika memiliki pemandangan yang indah dan udara yang sejuk. Namun, menemukan lokasi desa wisata ini tidak begitu sulit. Alamat lengkapnya berada di Desa Sukatani, Kecamatan Chilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Alamatnya tidak terlalu jauh jika lokasi Anda saat ini berada di Alun-alun Garut. Jaraknya sekitar 13 kilometer, sehingga dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit dengan kendaraan bermotor. Untuk memulainya silahkan ke Jalan Pasundan dulu baru ke Jalan Raya Genteng.

Sebentar lagi Anda sudah berada di Jalan Garut Tasikmalaya, lanjutkan perjalanan Anda menuju Jalan Desa Dayeuh Manggung. Mulai sekarang, Anda dapat menggunakan rambu-rambu jalan yang ada. Jarak yang harus ditempuh kurang lebih 3 kilometer. Selama perjalanan dijamin tidak akan membosankan, karena banyak sekali keindahan yang bisa anda lihat dengan mata kepala sendiri.

Biaya masuk ke objek wisata

Harga tiket konser Dayeuh
Kredit Gambar: Google Maps Randy Ramdani

Berkunjung ke tempat wisata di Garut ini tentunya tidak gratis, ada biaya yang harus anda siapkan. Namun jangan khawatir, harga tiket masuknya sangat murah dan terjangkau. Anda hanya perlu menyisihkan 5.000 rupiah per pengunjung. Selain harga tiket masuk Dayeuh Manggung, siapkan juga biaya parkirnya.

Tak jauh beda dengan tempat wisata pada umumnya, tiket parkir yang berlaku di sini juga dikenai biaya 2.000 untuk sepeda motor dan 5.000 untuk yang membawa mobil. Selain kedua biaya tersebut, praktis tidak ada biaya wajib. Sekadar ingin berburu masakan, tentunya harus menyiapkan dana tambahan.

Aktivitas menarik di Dayeuh Manggung

Objek Dayeuh Manggung
Kredit Gambar: Google Maps Putri Bungsu

Traveling bukan sekadar mengisi waktu liburan. Apalagi sebagian wisatawan pasti ingin melakukan hal-hal seru saat berlibur. Berkunjung ke Dayeuh Manggung dijamin seru karena banyak hal menarik yang bisa dilakukan.

1. Pelacakan lokasi

Perjalanan dari tempat parkir menuju objek wisata cantik ini memang tidak terlalu jauh namun tetap mempesona. Hal ini dikarenakan jalan yang harus dilalui cukup menanjak, berupa jalan setapak. Traveling selalu dibarengi dengan keindahan alam. Udaranya sejuk, jauh dari berbagai sumber polusi, seperti di kota.

2. Nikmati pesona alam

Menikmati keindahan dan pesona alam menjadi hal seru selanjutnya saat berkunjung ke Dayuh Manggung. Sayang sekali tentunya jika panorama alam yang indah dibiarkan begitu saja. Banyak pengunjung yang tidak melewatkan kesempatan ini dan mencari tempat terbaik untuk berfoto.

3. Berburu kuliner

Pengelola memang tidak banyak menawarkan masakan, hanya warung yang berjejer di tempat parkir. Hanya saja jika tidak mencicipi kuliner khas daerah tersebut pasti mubazir. Selain itu, ada makanan ringan yang bisa Anda bawa pulang untuk oleh-oleh. Jajanan ini merupakan hasil UMKM yang dikembangkan oleh desa setempat.

Layanan yang tersedia di kawasan wisata

Acara menarik di Dayeuh Gig
Kredit Gambar: Google Maps Anton Mesi

Sejauh menyangkut fasilitas Dayeuh Manggung, Anda tidak perlu khawatir. Pasalnya, di sini banyak fasilitasnya, bahkan bisa dibilang cukup cocok untuk kelas desa wisata. Misalnya toilet yang dibangun warga sendiri dan terjaga kebersihannya. Selain itu, terdapat tempat parkir, warung makan, serta mushola untuk beribadah.

Pada umumnya sebagian besar wisatawan lebih suka mengunjungi tempat wisata yang menyediakan banyak permainan. Tidak ada salahnya, tapi setidaknya Anda perlu mengunjungi desa wisata seperti Dayeuh Manggung. Di sini Anda tidak hanya bepergian, tetapi juga dapat digunakan sebagai obat dari rutinitas harian Anda.

[ad_2]

gca-ER-

  • Bagikan