[ad_1]
Foto: Pixabay
Wisatanews.id– Waktu terus berjalan, tidak menyangka bulan suci Ramadhan akan segera tiba. Menghitung mundur, Ramadan tinggal sebulan lagi. Apakah kita Muslim siap untuk ini?
Bulan Ramadan tahun ini jatuh tepat pada tahun 1444 Hijriah. Pada masa Nabi Muhammad ﷺ, hari Sabtu dipersiapkan lebih awal untuk permulaan Ramadhan.
Kita harus melihat ke cermin pada mereka terlebih dahulu. Dikutip dari berbagai sumber (19/1/23) Begini persiapan menyambut bulan Ramadhan ala Sahabat
Pertama, segera mengganti kewajiban puasa Ramadhan tahun lalu. Menurut Sayyida Aysya ra:
كَانَ يَكُونُ عَلَىَّ الصَّوْمُ مِنْ رَمneste
Saya memiliki hutang untuk puasa di bulan Ramadhan, dan saya baru bisa membayarnya di bulan Sya’ban, karena saya sibuk mengurus Rasulullah ﷺ (HR. Muslim No. 1146).
Kedua, tingkatkan jumlah postingan di Shaaban. Karena mereka meniru perbuatan Nabi ﷺ yang diriwayatkan oleh Sayyida Aysiya ra.:
Kokoh
Saya belum pernah melihat Rasulullah ﷺ menyelesaikan puasanya selama sebulan penuh, kecuali puasa di bulan Ramadhan, dan saya belum pernah melihat beliau ﷺ berpuasa sebagian besar puasanya (sunnah) kecuali di bulan Syaban (HR. Bukhari No. 1969).
Ketiga, perbanyak doa Anda. Sahabat biasakan sholat enam bulan sebelum Ramadhan. Suapaya Allah mempertemukan mereka dengan bulan Ramadhan. Seperti yang dijelaskan oleh Tabi’in Yahya bin Abi Katzir, para sahabat berdoa seperti ini:
Terkait
Ya Allah, bawalah aku ke bulan Ramadhan, bawalah aku ke bulan Ramadhan dan terimalah amalku.
Keempat, membaca Al-Qur’an berulang-ulang.
Menjelang Ramadhan, para sahabat semakin sering membaca Al-Qur’an, apalagi saat bulan Syaban tiba. Hingga Tabi’in Salmah bin Kuhayl mengatakan bahwa Sya’ban adalah bulan membaca Al-Qur’an.
Pengarang: Neneng Nurlayla
[ad_2]
gca-ER-