MALANG ( Jejakjurnalis.com ) – Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, bersiap menggelar Operasi Lilin Semeru 2023 dalam upaya pengamanan menyeluruh menjelang perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Operasi ini direncanakan berlangsung selama 12 hari, dimulai dari tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.
Kasihumas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan, menyatakan bahwa tujuan utama dari Operasi Lilin ini adalah untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Malang selama perayaan Natal dan Tahun Baru. Operasi ini juga dirancang untuk menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.
Sebanyak 194 personel gabungan dari Polres dan Polsek jajaran akan dilibatkan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru di seluruh wilayah Kabupaten Malang. Tak hanya itu, unsur TNI dan instansi terkait lainnya juga akan turut serta dalam upaya pengamanan ini.
“Menjelang Nataru 2024 kami bersiap melakukan pengamanan dengan melaksanakan Operasi Lilin Semeru di wilayah kabupaten Malang,” kata Ipda Adnan di Polres Malang, Jumat (22/12/2023).
Kasihumas menjelaskan guna menunjang pelaksanaan operasi, Polres Malang akan mendirikan sejumlah pos untuk memudahkan koordinasi dan pelayanan kepada masyarakat selama pelaksanaan operasi. Pos-pos tersebut mencakup 5 Pos Pengamanan, 1 Pos Pelayanan, dan pos pengamanan wisata di 13 lokasi wisata di Kabupaten Malang.
Pos pengamanan tersebar di beberapa titik strategis, seperti Pos Pasar Lawang, Pos Kepuharjo Karangploso, Pos Pasar Tumpang, Pos Simpang Tiga Kebonagung, dan Pos JLS Bantur. Sementara itu, Pos Pelayanan berada di Pos Karanglo, Singosari.
Selain pos-pos tersebut, terdapat juga pos pengamanan wisata di 13 lokasi wisata populer, seperti Kebun Teh Singosari, Gubug Klakah Poncokusumo, Bendungan Sutami Sumberpucung, Hawai Waterpark Singosari, Sengkaling Dau, Wendhit Pakis, Sumbermaron Pagelaran, Pantai Teluk Asmara Sumbermanjing Wetan, Lembah Indah Ngajum, Pantai Balekambang dan Kondangmerak Bantur, dan wisata alam Bon Pring Sanankerto serta Masjid Tiban Turen.
“Kami telah menyiapkan Pos Pengamanan, Pos Pelayanan, dan Pos Pam Wisata guna menunjang pelaksanaan pengamanan Operasi Lilin Semeru 2023,” tegasnya.
Dikatakan Ipda Adnan, Pos-pos ini akan berfungsi sebagai pusat informasi dan tempat istirahat bagi masyarakat yang melakukan perjalanan selama libur Natal dan Tahun Baru. Fasilitas pelayanan kesehatan, termasuk ambulans, juga telah disiagakan untuk membantu kesiagaan dalam melayani masyarakat.
Ipda Adnan menambahkan bahwa puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 22-23 Desember 2023 dan 29-30 Desember 2023, sementara arus balik diperkirakan pada tanggal 26-27 Desember 2023 dan 1-2 Januari 2024. Dalam mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas, Polres Malang akan menerapkan rekayasa lalu lintas yang disesuaikan dengan hasil traffic counting yang telah dilakukan pada Operasi Ketupat 2023.
“Kami akan menerapkan rekayasa lalu lintas seperti contra flow dan one way sesuai dengan strategi traffic counting yang sudah pernah dilaksanakan pada Ops Ketupat 2023,” ujar Ipda Adnan.
Kepolisian menghimbau pemudik untuk melaporkan rumah yang ditinggalkan kepada kantor polisi terdekat guna memudahkan pendataan dan pelaksanaan patroli selama operasi berlangsung. Dengan upaya ini, diharapkan perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 dapat berlangsung dengan aman dan damai di Kabupaten Malang. ( * Pras)
Editor Irfsn hadi