DR. Koen Beraksi, Monitoring Jamban Sehat di Desa Tanjek Wagir

  • Bagikan
. Koen Irianto Uripan melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap jamban sehat yang telah diberikan kepada warga Desa Tanjek Wagir
. Koen Irianto Uripan melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap jamban sehat yang telah diberikan kepada warga Desa Tanjek Wagir

Sidoarjo, Jejak Jurnalis,- DR. Koen beraksi melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap jamban sehat yang telah diberikan kepada warga Desa Tanjek Wagir, Kecamatan Krembung, Kabupaten Sidoarjo. Rabu, (17/07/2024)

Langkah ini dilakukan dalam upayanya untuk memastikan keberlanjutan serta efektivitas bantuan sanitasi oleh DR. Koen bersama dengan closet modern dan hemat air merk SATO, yang menjadi bagian penting dari program bantuan tersebut.

DR. Koen mengatakan monev yang dilakukan bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan jamban sehat benar-benar digunakan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Evaluasi ini berfungsi untuk mengidentifikasi tantangan yang dihadapi warga Desa Tanjek Wagir dalam menggunakan fasilitas yang telah diberikan dan juga mencari solusi untuk mengatasinya jika terjadi hambatan,” ucap sang Maestro Sanitasi.

DR. Koen beraksi melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap jamban sehat yang telah diberikan kepada warga Desa Tanjek Wagir
DR. Koen beraksi melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap jamban sehat yang telah diberikan kepada warga Desa Tanjek Wagir

Selama kunjungannya, DR. Koen Irianto Uripan bersama timnya mengunjungi beberapa rumah warga yang menerima bantuan jamban sehat dengan menggunakan closet merk SATO. Mereka melakukan inspeksi langsung dan berdialog langsung dengan warga untuk mendapatkan umpan balik tentang penggunaan dan manfaat fasilitas tersebut.

Kepala Desa Tanjek Wagir, Moh. Amirul Fasikin, menyampaikan apresiasinya terhadap monev yang dilakukan DR. Koen dan tim. Hal ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian sosial terhadap warga kami.

“Sejak memperoleh bantuan warga kami tidak lagi melakukan buang air besar sembarangan. Mereka lebih peduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan mereka. Apalagi menggunakan closet modern merk SATO dari Jepang yang hemat penggunaan air. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ungkap Moh. Amirul Fasikin.

Produk closet merk SATO dipilih dalam program ini karena efisiensi air dan kemudahan perawatannya. Desain modern dan fungsional membuatnya cocok digunakan di daerah dengan keterbatasan akses air.

DR. Koen menekankan pentingnya teknologi tepat guna agar fasilitas sanitasi bisa bertahan lama dan memberikan manfaat berkelanjutan.

DR.DR. Koen Irianto Uripan bersama Kepala Desa Tanjek Wagir
Uripan bersama Kepala Desa Tanjek Wagir

“Hasil Monev menunjukkan bahwa jamban sehat menggunakan closet merk SATO membantu meningkatkan sanitasi di Desa Tanjek Wagir. Warga mengakui produk ini mudah digunakan dan dirawat, serta mendukung mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan,” ucapnya.

Monev ini mengungkapkan bahwa bantuan jamban sehat telah memberikan dampak positif, namun masih ada tantangan yang perlu diatasi, seperti perlunya edukasi lanjutan tentang perawatan fasilitas sanitasi.

Doktor Alumnus Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga berencana untuk terus melakukan Monev secara berkala dan memberikan dukungan tambahan berupa pelatihan kepada masyarakat.

“Program ini akan terus kami evaluasi dan kembangkan. Kami ingin memastikan setiap bantuan yang diberikan benar-benar bermanfaat dan bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ungkap DR. Koen.

 

Teguh

  • Bagikan