Sidoarjo, Jejakjurnalis.com,- Gebrakan Sosial DR. Koen Irianto Uripan S.H., M.H., dengan memberikan bantuan jamban sehat gratis kepada warga Sekardangan pasca Kabupaten Sidoarjo dinyatakan Open Defecation Free (ODF). Pada hari Senin, (05/08/2024)
Dalam gebrakan sosial DR. Koen kali ini, sang maestro sanitasi memberi bantuan sosial berupa 6 kloset kepada 8 kepala keluarga (KK) di Dusun Plipir RT 10 RW 03, Kelurahan Sekardangan, Kabupaten Sidoarjo.
Bantuan ini disalurkan sebagai stimulan untuk meningkatkan taraf kesehatan dan perubahan perilaku di masyarakat, terutama bagi keluarga tidak mampu, keluarga penderita Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), dan ibu hamil dengan status Kekurangan Energi Kronis (KEK).
Acara penyerahan bantuan ini dihadiri Lurah Sekardangan Mukarto, S.H., M.Ap., Kepala Puskesmas (Kapus) Sekardangan dr. Halimah Salim Ahmad Basalamah Lashraf, M.Kes., Kader Kesehatan Ratna, Babinkamtibmas Bripka M. Febryanto, Babinsa Serda Supriyanto, RT dan RW setempat.
Di lokasi pembangunan jamban, Lurah Sekardangan, Mukarto, mengucapkan rasa terima kasih tidak terhingga atas perhatian dan bantuan yang diberikan DR. Koen kepada warganya yang saat ini kurang beruntung.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari DR. Koen. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat Dusun Plipir RT 10 RW 03, terutama yang membutuhkan dukungan dalam hal sanitasi yang layak,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Puskesmas (Kapus) Sekardangan, dr. Halimah, menekankan arti penting dukungan dan kepedulian dari berbagai pihak seperti yang telah dilakukan DR. Koen untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat.
“Sanitasi yang baik sangat penting untuk mencegah berbagai penyakit. Dengan adanya bantuan jamban sehat ini, kami berharap bisa mengurangi risiko-risiko penyakit di kalangan warga, khususnya bagi ibu-ibu hamil dan keluarga yang memiliki anggota ODGJ,” jelas dr. Halimah.
DR. Koen menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari komitmennya untuk turut membantu meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat dalam bidang sanitasi. Sekaligus untuk memberikan impuls positif dalam kaitan perubahan perilaku masyarakat terkait sanitasi.
“Bantuan jamban sehat yang kami beri kepada masyarakat Sekardangan saat ini sebagai bagian bentuk kepedulian sosial agar warga Dusun Plipir mendapatkan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak,” ungkap Dr. Koen
Ia menambahkan dengan bantuan sosial ini, kami berharap dapat memberikan dampak yang positif guna meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu.
Inisiatif dari alumnus Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga ini diharapkan dapat mendorong kesadaran akan pentingnya sanitasi yang baik dan menjadi contoh bagi masyarakat dan komunitas lainnya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, semua langkah-langkah positif ini diharapkan dapat berkelanjutan dan bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat di wilayah Kelurahan Sekardangan.