Sidoarjo, Jejakjurnalis.com,- Warga Mutiara City mendatangi rumah dinas Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana, guna mencari keadilan terkait fasilitas jalan di perumahan, Sabtu (18/10/2025).
Mereka datangi Wabup Mimik Idayana guna dibantu untuk menuntut kejelasan pembangunan akses jalan integrasi yang dijanjikan pengembang PT Purnama Indo Investama namun yang tak kunjung terealisasi sejak 5 tahun terakhir.
Kedatangan warga dengan membawa 2 surat somasi yang akan ditujukan pada pengembang. Mereka berharap campur tangan pemerintah daerah menengahi persoalan yang dinilai sudah berlarut-larut.
“Kami tidak mencari masalah, kami hanya ingin janji pengembang ditepati. Jalan ini kebutuhan utama,” ujar perwakilan warga usai audiensi.
Jalan integrasi itu seharusnya menjadi penghubung utama antara cluster Mutiara City, Mutiara Regency, dan Mutiara Harum, sekaligus jalur penting menuju jalan raya.
Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda pengembang memulai pengerjaan di lapangan. Akibatnya, warga harus menggunakan jalan alternatif sempit yang rawan macet dan membahayakan pengguna.
Wabup Mimik Idayana menyambut baik aspirasi warga yang menempuh jalur resmi dalam menyampaikan keluhan. Ia berjanji akan menindaklanjuti laporan itu dengan memanggil pengembang dan melakukan koordinasi lintas dinas.
“Kami ingin semua persoalan ini diselesaikan secara adil dan terbuka,” tegas Mimik.

Pemkab Sidoarjo akan meninjau ulang izin site plan dan Andalalin milik pengembang untuk memastikan kesesuaian antara dokumen dan janji kepada konsumen.
Baca juga: Pemkab Sidoarjo Akan Bangun Ulang Jembatan Tambak Cemandi
Wabup Mimik juga mengingatkan pada seluruh pengembang agar tidak memberi janji berlebihan dalam promosi perumahan.
Bagi warga, persoalan ini bukan hanya tentang pembangunan fisik, melainkan soal kepercayaan yang dirasa telah dikhianati.
Mereka berharap pemerintah bisa hadir sebagai pelindung masyarakat dan dapat membantu memastikan tanggung jawab pengembang ditegakkan.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Purnama Indo Investama belum memberikan tanggapan resmi akan adanya tuntutan warga.
Pemkab Sidoarjo menyatakan akan segera memfasilitasi pertemuan antara pengembang dan warga dalam waktu dekat.
Teguh M