Sidoarjo, jejakjurnalis.com,- Atlet Porprov IX mendapat kucuran bonus dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sebagai bentuk apresiasi atas capaian mereka pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX Tahun 2025.
Penyerahan bonus dilakukan secara simbolis di Pendopo Delta Wibawa, Kamis (11/12/2025), dan menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam memperkuat pembinaan olahraga.
Bupati Sidoarjo, Subandi, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh atlet, pelatih, dan official yang telah mengharumkan nama daerah.
Bupati menegaskan bahwa pemberian bonus bukan hanya sekadar seremoni, tetapi langkah nyata untuk menjaga kesinambungan prestasi olahraga di Kabupaten Sidoarjo.
“Reward ini bukan sekadar simbol, tetapi bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam menjaga prestasi dan mengembangkan olahraga daerah,” kata Subandi.
Ia menekankan bahwa Pemkab Sidoarjo akan terus memperkuat fasilitas dan dukungan, terutama agar para atlet tidak pindah ke daerah lain.
Menurutnya, pembinaan berkelanjutan dan perhatian dari pemerintah menjadi kunci agar potensi atlet tetap bertahan di daerah.
“Saya tidak ingin ada atlet Sidoarjo pindah ke daerah lain. Pemerintah akan all out memberikan dukungan. Untuk atlet pelajar, kami akan koordinasikan agar mereka tetap bisa bersekolah dan dibina di Sidoarjo,” tegasnya.

Bupati Subandi menambahkan bahwa pemerintah berencana menaikkan bonus pada Porprov berikutnya sebagai bentuk motivasi tambahan.
Bonus emas yang sebelumnya Rp 40 juta pada 2023 dan menjadi Rp 44 juta pada 2025, diproyeksikan meningkat menjadi Rp 50 juta dua tahun mendatang.
Baca juga: Forkompimda Sidoarjo dan Yayasan MSP Gelar Bakti Sosial
Ia juga mengingatkan jajaran KONI untuk terus mengawal kualitas pembinaan cabang olahraga serta menyelesaikan segala persoalan secara cepat dan terkoordinasi.
Ketua Umum KONI Sidoarjo, Imam Mukri Afandy, melaporkan bahwa kontingen Sidoarjo mengirim 1.033 atlet dan official yang berlaga pada 67 cabang olahraga.
Dari kompetisi tersebut, kontingen Sidoarjo berhasil mengumpulkan 653 poin dengan raihan 90 emas, 87 perak, dan 118 perunggu.
Berdasarkan data resmi KONI, atlet peraih emas kategori perorangan menerima bonus Rp 44 juta, perak Rp 22 juta, dan perunggu Rp 11 juta.
Imam menyebut capaian ini sebagai hasil kerja tim yang solid, mulai dari atlet, pelatih, hingga dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Dengan hasil tersebut, Pemkab Sidoarjo menempati peringkat ketiga, di bawah Kota Surabaya dan Kota Malang sebagai tuan rumah.
Imam menegaskan bahwa prestasi ini akan menjadi pijakan kuat untuk meningkatkan perolehan medali pada ajang berikutnya.
Teguh













