Gereja Isa Al-Masih Mojosari Bersama dr. Andre Rayakan Kemerdekaan dengan Doa untuk Bangsa

  • Bagikan
Gereja Isa Al-Masih Mojosari Bersama dr. Andre Rayakan Kemerdekaan dengan Doa untuk Bangsa
Gereja Isa Al-Masih Mojosari Bersama dr. Andre Rayakan Kemerdekaan dengan Doa untuk Bangsa

Mojosari, Jejakjurnalis.com,- Jemaat Gereja Isa Al-Masih Mojosari bersama dengan dr. Andre Yulius merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan melakukan doa untuk bangsa, pada hari Minggu (18/8/2024).

Majelis doa yang dipimpin oleh Yudi dan Hari memanjatkan permohonan bagi kedamaian dan kemajuan Bangsa Indonesia, serta memohon agar Tuhan melahirkan pemimpin dan pejabat yang bersih dari korupsi, adil, jujur, peduli pada kesejahteraan rakyat.

Jemaat Gereja Isa Al-Masih Mojosari dengan khusyuk dan khidmat penuh semangat nasionalisme berdoa bersama untuk bangsa dan negara dengan harapan agar nilai-nilai moral dan spiritual tetap menjadi landasan dalam kepemimpinan bangsa.

Dr. Andre Yulius, yang hadir sebagai tokoh masyarakat dalam pesannya menekankan arti penting serta peran agama dalam menjaga persatuan dan kesatuan juga kebangsaan. Kehidupan beragama modal dasar membangun tatanan kehidupan lebih bermoral dan beradab.

Dokter yang dikenal dekat dengan lrakyat ini menekankan bahwasanya doa dan tindakan nyata harus berjalan seiring dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

dr. Andre Rayakan Kemerdekaan dengan Doa untuk Bangsa di Gereja Isa Al-Masih Mojosari
dr. Andre Rayakan Kemerdekaan dengan Doa untuk Bangsa di Gereja Isa Al-Masih Mojosari

“Kita bersama harus terus menjaga semangat kebangsaan, menguatkan toleransi, dan cinta tanah air. Gereja memiliki tanggung jawab moral untuk membimbing jemaatnya agar selalu mencintai bangsa dan negara serta berdoa demi kebaikan bersama,” ujar dr. Andre di hadapan para jemaat.

Setelah doa, acara dilanjutkan dengan refleksi kemerdekaan yang berfokus pada bagaimana setiap individu, termasuk jemaat gereja, berkontribusi maksimal guna menjaga Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) selalu aman dan damai.

Dr. Andre Yulius kembali mengingatkan bahwa nilai-nilai kebangsaan dan toleransi harus terus ditanamkan dalam sanubari sekaligus dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Cinta tanah air dan kepedulian sosial serta menghilangkan intoleransi adalah kunci utama dan sangat penting untuk menjaga keharmonisan juga keutuhan dalam berbangsa bernegara di tengah-tengah keberagaman bangsa Indonesia,” tutupnya.

Dengan perayaan ini, Gereja Isa Al-Masih Mojosari bersama dr. Andre Yulius berhasil menyatukan jemaat dalam semangat kebangsaan, menguatkan rasa toleransi dan cinta tanah air, serta berdoa untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

Teguh

  • Bagikan